The Power Is In Yourself

Setiap orang di dunia yang hobi bola pasti sudah tidak asing lagi dengan pemain berbakat terbaik dunia saat ini, dialah Lionel messi pemain mungil dengan kelincahan dan kecepatannya serta keakuratan tendangannya.

Namun tahukah Anda? Lionel Messi sewaktu kecil ternyata kekurangan hormon HGH atau hormon pertumbuhan. Dan diperkirakan tinggi tubuhnya hanya berkisar 140 cm saat dewasa. Beruntung, saat usia 13 tahun ia dikontrak Charles Rexach (pencari bakat Club sepakbola Barcelona) dan bersedia membiayai seluruh biaya terapi hormon pertumbuhan. Dan saat ini tinggi badan messi mencapai 169 cm, cukup tinggi untuk ukuran indonesia. Namun, termasuk masih mungil karena kebanyakan pemain bola tingginya 180 cm ke atas.

Bersama Messi Barcelona memenangkan banyak gelar diantaranya

• Uefa champion league (liga champion) 2005–06, 2008–09, 2010–11
• La liga 2004–05, 2005–06, 2008–09, 2009–10, 2010–11
• Copa del rey 2008–09
• Fifa club world cup 2009, 2011
• Supercopa de España 2005, 2006, 2009, 2010, 2011
• UEFA super cup 2009, 2011; lebih detail : Wikipedia

Bagaimana ia dapat bermain begitu baik? 
Ia berkata, Pertama-tama Anda harus mencintai permainan.
Berapa banyak?
Yah dari usia tiga tahun saya bermain setiap hari: setiap pagi, sore dan malam hari.
Di dalam rumah, juga. Itu rahasianya.

Belajar dari Messi, ternyata kekuatan diri kita ada di dalam diri kita sendiri. Dengan mencintai apa yang kita kerjakan dan terus melatih diri dengan menyelesaikan setiap permasalahan yang ada, menjadikan kita semakin ber-kompetence.

The Power is in yourself!!!

Sumber : Agus Gunawan (Chief HCM - PT AGIT - Via Email Blast 6 Februari 2015)