Saturday, January 18, 2014

Kisah Jakarta Menangis dan Banjir 2014

Fenomena banjir hebat di awal tahun selalu menghantui kota Jakarta. Tidak terkecuali tahun ini, dibulan yang sama Januari. Banjir pertama yang saya alami adalah 2013 kemarin. Lokasi kostan saya di belakang WTC Sudirman sama sekali tidak banjir, malah gorong / selokan di sekitar kostan kering. Namun disayangkan tahun kemarin ada masalah mengenai listrik, alias mati lampu gara-gara ada masalah dengan gardunya. 

Kembali ke tahun 2014, sekarang saya sudah pindah ke Kelapa Gading. Kata orang banjir disini cukup parah. Kemarin berita bilang kawasan Kelapa Gading banjir cukup lumayan. Ternyata yang banjir depan MOI dan MKG sedangkan sekitaran komplek kost saya kering, dan bahkan tidak ada genangan. Berbanding terbalik dengan kondisi pagi ini, genangan di komplek menjadi 10-20 cm. Nampaknya hujan kemarin malam berlangsung lebat dan lama. Saya bersyukur sekali karena ternyata masih banyak toko dan rumah makan yang buka disini. Jadi tidak ada kesulitan berarti dan hanya cukup melintasi genangan air yang tak lama nampaknya mulai surut juga.

Jujur, banjir tahun ini lebih baik dibanding tahun. Ini juga bukan pandangan saya semata, namun menurut orang-orang disekitar saya. Saya melihat diberita banjir tahun ini tidak separah tahun lalu, dan cenderung lebih cepat surut. Saya yakin bahwa gubernur dan wakilnya bekerja keras untuk menangani krisis ini. Pandangan saya adalah perlunya kesadaran dari pemerintah pusat agar pemerintah daerah yang terlibat dapat bersinergi dan bekerja sama menyelesaikan masalah ini.

Jakarta tidak menangis saja bisa banjir kalau tetangga-nya menangis. Apalagi kalau Jabodetabek menangis semua. Tenggelam kita semua lama-lama di Jakarta. Perhatian juga diperlukan oleh masyarakat untuk budaya hidup bersih seperti tidak membuang sampah sembarangan. Fenomena ini jelas harus ditanam dalam diri sendiri. Mulailah dari hal kecil untuk memperbaiki. Semoga Jakarta dan tentunya Indonesia bisa lebih baik lagi. Semoga korban banjir cepat mendapatkan bantuan. Mari berdoa dan bertindak untuk Jakarta yang lebih baik. Salam.

No comments:

Post a Comment

Share Your Inspiration...